Dosen PNUP Berikan Pelatihan Pengelasan Berstandar di Desa Kulo Sidrap

14 Jul 2019 - 20:07 WITA · 15 Jul 2019 - 11:36 WITA · PUBLIC RELATION · 4,609

Foto Artikel: Dosen PNUP Berikan Pelatihan Pengelasan Berstandar di Desa Kulo Sidrap

Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) yang diwakili oleh tiga dosen, satu teknisi, dan dua mahasiswa melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM). Kegiatan PKM tersebut dilaksanakan dalam bentuk pelatihan pengelasan sesuai standar kepada kelompok pemuda di Desa Kulo Kecamatan Kulo Kabupaten Sidenreng Rappang, Sabtu (13/7).

"Kelompok pemuda yang kami beri pelatihan pengelasan tergabung dalam kelompok las Alif yang umumnya berlatar belakang pendidikan SMK/SMA tetapi tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Selama ini mereka melakukan pengelasan yang tidak memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3), peralatan berserakan tidak teratur, tidak ada pembukuan, dan peralatan yang digunakan masih terbatas dibandingkan jenis pekerjaan yang akan dilakukan", demikian dijelaskan oleh Dr. Ir. Muhammad Arsyad Habe, M.T., selaku ketua tim.

Berdasarkan permasalahan yang dihadapi maka materi pelatihan yang diberikan kepada pemuda kelompok las Alif yaitu pengelasan sesuai dengan standar, K3 pengelasan, dan pengelolaan pembukuan. Materi pengelasan diberikan dalam bentuk contoh dan praktek yang dipaparkan oleh salah seorang anggota tim yaitu Arthur Halik Razak, S.ST., M.T. Dalam penjelasannya tentang las yang berstandar dirinya menyampaikan bahwa selain alat pelindung diri yang harus diperhatikan, penggunaan arus las juga harus disesuaikan dengan diameter elektroda yang digunakan. Dijelaskan juga bahwa sumber-sumber bahaya dalam pengelasan seperti percikan api las, gas sisa las, dan bahaya lainnya dapat dicegeh dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) seperti kacamata las atau helm las, masker, sepatu safeti, kos tangan las, dan pelindung badan (apron).

Sementara untuk meningkatkan pendapatan kelompok las Alif maka mutlak dilakukan pembukuan sehingga bisa diketahui nilai investasi, pengeluaran, dan pemasukan yang pada akhirnya keuntungan tiap bulan dapat diketahui. Minimal pembukuan sederhana yang hanya memuat debit dan kredit, demikian penjelasan yang diberikan salah satu anggota tim lainnya, Hasyim, S.E., M.Si., yang merupakan dosen akuntansi PNUP.

Kegiatan pengabdian oleh tim PKM PNUP turut dihadiri juga oleh kepala desa Kulo, Haryanto Manguluang, bersama unsur perangkat desa lainnya. Dirinya menyampaikan terima kasih atas perhatian PNUP dalam hal peningkatan keterampilan warganya di bidang pengelasan dan berharap masih akan ada pelatihan-pelatihan yang lain di waktu yang akan datang. Di akhir acara, tim PKM PNUP menyerahkan bantuan kepada kelompok las Alif berupa peralalatan las listrik, las gas, alat pelindung diri, alat pemadam api ringan, kotak P3K dan isinya, serta rak peralatan.