English | Bahasa Indonesia

Detail Berita

Resmikan Gedung Baru JTM-PNUP, Direktur Ilyas Mansur : Setelah ini Jurusan Sipil dan TIK

01 Jul 2024 - 05:31 WITA · PUBLIC RELATION · 465

Gedung baru Jurusan Teknik Mesin (JTM) di kampus 2 PNUP, Mongcongloe Maros telah diresmikan penggunaannya oleh Direktur PNUP pada hari Senin, 1 Juli 2024.

Gedung baru ini menempati lahan seluas 5600 meter persegi dari 32 hektare area seluruh luas kampus 2 PNUP dan dibangun dengan menggunakan anggaran SBSN tahun 2023.

Dengan hadirnya gedung baru ini, kini 5 dari 7 jurusan di PNUP telah memiliki gedung di kampus 2, yaitu jurusan teknik elektro, akuntansi, administrasi niaga, teknik kimia, dan terbaru jurusan teknik mesin. Sementara 2 jurusan lainnya, yaitu teknik sipil (JTS) dan teknik informatika dan komputer (TIK), masih belum memiliki gedung sendiri.

Ketua JTM, Dr Ir Syaharuddin Rasyid MT, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas hadirnya gedung baru ini. Ia pun menyampaikan terima kasih kepada pimpinan PNUP atas inisiasi, perencanaan, dan realisasi pembangunan gedung tersebut.

Gedung baru JTM ini menghabiskan dana pemerintah sebesar 95 miliar rupiah yang bersumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). 64 miliar rupiah di antaranya digunakan untuk pembangunan fisik, sedangkan sisanya untuk mobiler dan peralatan lainnya.

Gedung ini terbagi menjadi 3 zona, yaitu zona A dan B untuk ruang praktek dan produksi dengan luas 33x126 meter persegi, serta zona C untuk ruang administrasi, ruang pimpinan, dan ruang dosen dengan luas 33x32 meter persegi. Zona C ini berlantai 4 dan dilengkapi dengan tangga lift.

Direktur PNUP, Ilyas Mansur, berharap dengan gedung baru ini, pimpinan jurusan, prodi, dan tenaga kependidikan (tendik) dapat meningkatkan semangat dan kinerja mereka. Ia juga menekankan pentingnya akselerasi dalam pemanfaatan gedung, terutama zona A dan B, untuk menyelenggarakan project based learning (PBL) seperti yang dilakukan oleh politeknik negeri lain, seperti Politeknik Negeri Batam dan Politeknik Manufaktur Bandung.

Ilyas Mansur juga mendorong JTM untuk mulai berproduksi dan membangun kerjasama dengan pihak lain. Ia pun memastikan bahwa seluruh pimpinan JTM harus terbuka dalam hal kegiatan penerimaan jasa/produksi untuk meningkatkan pendapatan jurusan.

Di akhir acara peresmian, gedung baru JTM diresmikan secara resmi dan diisi dengan siraman rohani dari Ustad H Muhammad Tang SAg MPd.

"Hal yang paling pokok dalam peresmian gedung ini adalah mensyukuri, memelihara dan memanfaatkan dengan baik agar bernilai ibadah". Kunci dosen agama jurusan administrasi niaga ini.