POLNES dan PNUP Perkuat Kolaborasi Melalui Studi Tiru Program Studi PSDKU
(HumasPNUP) - Politeknik Negeri Samarinda (POLNES) melakukan kunjungan studi tiru ke Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) untuk Program Studi D3 Petro dan Oleo Kimia serta D3 Teknik Alat Berat PSDKU (Program Studi Di Luar Kampus Utama) Kampus Paser. Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Wakil Direktur II PNUP ini bertujuan untuk mendiskusikan langkah-langkah menuju kemandirian program studi.
Tim POLNES yang terdiri dari empat orang pengelola PSDKU disambut oleh jajaran pimpinan PNUP yang diwakili oleh Ahmad Haya, S.T., M.T., Ph.D., selaku Ketua PSDKU PNUP, Dr. Ridhawati, S.T., M.T. sebagai Sekretaris Jurusan Teknik Kimia, dan Muhammad Iswar, S.ST., M.T. yang menjabat sebagai Koordinator Program Studi Alat Berat Jurusan Teknik Mesin dan Andi Nurul Istiyana, S.ST., M.Acc., Tim P3MP PNUP.
Studi tiru ini merupakan langkah strategis POLNES dalam mengembangkan program studi PSDKU mereka, dengan mempelajari best practices yang telah diterapkan PNUP dalam pengelolaan program studi serupa. PNUP sendiri telah dikenal sebagai salah satu politeknik terkemuka di Indonesia Timur dengan pengalaman ekstensif dalam pengelolaan program studi vokasi.
"Kami menyambut baik kunjungan ini sebagai bagian dari upaya penguatan pendidikan vokasi di Indonesia, khususnya di kawasan Indonesia Timur," ujar Ahmad Haya. "Berbagi pengalaman dan pengetahuan antar institusi pendidikan vokasi sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan."
Dalam pertemuan tersebut, kedua institusi mendiskusikan berbagai aspek pengelolaan program studi, mulai dari pengembangan kurikulum, manajemen sumber daya, hingga strategi pengembangan kemitraan dengan industri. Fokus khusus diberikan pada program studi D3 Petro dan Oleo Kimia serta D3 Teknik Alat Berat yang memiliki peran strategis dalam mendukung pengembangan industri di masing-masing wilayah.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antar politeknik negeri dan mendorong peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia, khususnya dalam pengembangan program studi di luar kampus utama (PSDKU).