PNUP Wujudkan Dukungan untuk Pesantren Daarul Ihsan Salenrang Lewat Program Pengabdian Masyarakat

18 Sep 2024 - 01:48 WITA · PUBLIC RELATION · 520

Foto Artikel: PNUP Wujudkan Dukungan untuk Pesantren Daarul Ihsan Salenrang Lewat Program Pengabdian Masyarakat

Sebagai bagian dari pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) terus berkomitmen untuk berperan aktif dalam pengabdian kepada masyarakat. Kali ini, Jurusan Teknik Sipil PNUP melaksanakan Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) di Pondok Pesantren Daarul Ihsan, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Program ini merupakan salah satu wujud nyata kontribusi PNUP dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat sekitar.

Pondok Pesantren Daarul Ihsan, yang berdiri sejak 2021 dengan jumlah santri awal sebanyak 29 orang, telah mengalami perkembangan pesat. Pada 2023, jumlah santri meningkat menjadi 98 orang. Namun, peningkatan jumlah santri ini menghadirkan tantangan bagi pesantren dalam hal kapasitas dan fasilitas. Salah satu kendala utama adalah pembangunan pondok pesantren khusus untuk santri laki-laki yang belum selesai, termasuk konstruksi tangki septik yang sangat dibutuhkan agar pondok dapat segera digunakan.

Menanggapi kebutuhan ini, tim pengabdian dari Jurusan Teknik Sipil PNUP, yang terdiri dari dosen dan mahasiswa, berinisiatif untuk membantu penyelesaian pembangunan tangki septik di pondok pesantren. Tim pengabdian dipimpin oleh Muhammad Idris, dengan anggota Agus Salim, Ashari Ibrahim, dan Bustamin Abdul Razak. Mereka didukung oleh dua mahasiswa dari Program Studi D4 Perancangan Bangunan Gedung, Muhammad Syahrul dan Audry Athalia, yang turut mendampingi masyarakat dalam pelaksanaan proyek ini. Keterlibatan mahasiswa juga merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang mendukung Indikator Kinerja Utama (IKU) No. 2, yaitu memberikan pengalaman belajar di luar kampus.

Tangki septik yang dirancang oleh tim PNUP memiliki dimensi panjang 3,2 meter, lebar 1,6 meter, dan kedalaman 1,7 meter, dengan struktur terbuat dari beton. Pembangunan ini tidak hanya menjadi solusi bagi kebutuhan fasilitas santri, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran praktis bagi masyarakat sekitar mengenai teknik konstruksi, khususnya dalam pembuatan tangki septik.

Menurut Muhammad Idris, proyek ini memberikan dampak positif, terutama dalam meningkatkan keterampilan masyarakat dalam metode pelaksanaan konstruksi yang praktis. "Pengetahuan praktis ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan keterampilan yang dapat diterapkan di masa mendatang," jelasnya.

Tim pengabdian juga mengucapkan terima kasih kepada Politeknik Negeri Ujung Pandang, khususnya Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M), atas dukungan melalui program hibah PPDM 2024. Melalui sinergi ini, PNUP berharap dapat terus memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan daerah, khususnya melalui pendidikan vokasi yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.

Program ini diharapkan tidak hanya membantu meningkatkan fasilitas pondok pesantren, tetapi juga menciptakan efek jangka panjang yang positif bagi peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Desa Salenrang.

(HumasPNUP)