Konsorsium Sultanbatara Gelar Journalist Bootcamp: Meningkatkan Kualitas Jurnalistik untuk Pendidikan Vokasi

04 Nov 2024 - 07:18 WITA · 04 Nov 2024 - 17:18 WITA · PUBLIC RELATION · 280

Foto Artikel: Konsorsium Sultanbatara Gelar Journalist Bootcamp: Meningkatkan Kualitas Jurnalistik untuk Pendidikan Vokasi

(HumasPNUP) - Konsorsium Pendidikan Vokasi Sultanbatara, yang terdiri dari Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP), Politeknik Pertanian Pangkep (Politani), Politeknik Bosowa, dan Politeknik Bombana, sukses menyelenggarakan Journalist Bootcamp 2024 di Ajt.Hills Malino pada 2-3 November 2024.

Acara ini mengusung tema “Potensi Daerah, Inovasi Kita Bersama: Sinergi Perguruan Tinggi Vokasi, Pemerintah Daerah, Dunia Usaha Industri, Media, dan Komunitas Lokal” dan merupakan bagian dari Program Fasilitasi Kemitraan 2024 yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Dalam sambutannya, Wakil Direktur II Politeknik Bosowa, Dewi Andriani, S.S.T., Par., M.Par., menekankan bahwa saat ini pendidikan vokasi harus menjadi fokus utama, terutama dalam menghadapi tantangan Indonesia Emas 2045. Dewi menyoroti bahwa 70% populasi Indonesia akan menjadi tenaga produktif, sehingga penting bagi kampus vokasi untuk menyiapkan tenaga kerja yang terampil.

Ketua Konsorsium Vokasi Sultanbatara, Dr. Baso Nasrullah, menjelaskan bahwa bootcamp ini bertujuan untuk membangun ekosistem kemitraan yang berkelanjutan.

"Kami berharap kolaborasi antara media dan pendidikan vokasi dapat memperkenalkan pentingnya pendidikan vokasi kepada masyarakat luas," ujarnya.

Bootcamp ini juga menghadirkan sesi pelatihan yang dibawakan oleh jurnalis senior Faisal Syam. Faisal memberikan wawasan tentang teknik pemberitaan yang efektif dalam konteks pendidikan vokasi dan berbagai sudut pandang yang dapat diambil untuk meliput topik ini.

Kegiatan ini diwarnai dengan lomba opini yang membahas ekosistem kewirausahaan Sultanbatara, diikuti oleh jurnalis dari berbagai media di Kota Makassar. Tujuan dari lomba ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan media dalam meliput serta memberitakan potensi pendidikan vokasi.

Acara ditutup dengan harapan dari Ketua Konsorsium Sultanbatara agar kolaborasi antara media dan institusi pendidikan vokasi dapat terus berlanjut.

Dengan kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin menyadari pentingnya pendidikan vokasi sebagai sarana pengembangan sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan industri.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Konsorsium Pendidikan Vokasi Sultanbatara berkomitmen untuk terus memperkuat peran politeknik sebagai penyedia tenaga kerja terampil sesuai dengan potensi daerah masing-masing.